APA ITU ABLASIO RETINA


ABLASIO RETINA

à Lepasnya retina sensoris dari epitel pigmen retina (RPE)

Klasifikasi
1.  Non Rematogenus (tanpa robekan)
terjadi eksudasi dibawah lapisan retina
Pada Inflamasi okuler, Peny. Vaskuler okuler (Coat’s discase), Peny. Vaskuler sistemik Hipertensi Maligna), Tumor intra okuler, melanoma khoroid, Hemangioma.
2. Rematogenus (dgn robekan retina) ¦  tear, hole à cairan masuk dari badan kaca ke      ruang subretina à retina terdorong lepas dari RPE.

Anamnesa & Gx Klinis
-          Floater’s & fotopsi
-          Gangguan lapang pandang
-          Melihat spt. tirai
-          Visus â tanpa rasa sakit.
-          gangguan lapang pandang
-          retina yg terlepas berwarna pucat dgn pembuluh darah retina berkelok ² disertai robekan +/-.
-          robekan retina 75% di temporal atas.

Pemeriksaan untuk mengetahui keutuhan retina:
  oftalmoskopi direk dan indirek
  ketajaman penglihatan
  tes refraksi
  respon refleks pupil
  gangguan pengenalan warna
  pemeriksaan slit lamp
  tekanan intraokuler
  usg mata
  angiografi fluoresensi
  elektroretinogram

Terapi
-      Tirah baring sempurna
-      Mata yg sakit ditutup
-      Pembuluh darah mata dgn ablasi retina non rematogen ¦ Tx konservatif
-      Fotokuagulasi retina
-      Plombage lokal : Siliconsponge  dijahitkan di episklera
-      Membuat radang steril pd khoroid &               RPE pd daerah robekan retina
-      Cryo terapi
-      Diatermi
-      Operasi Cerclage à Mengurangi tarikan badan kaca
-      Phunksi sub. retina

RETINOPATI DIABETIK


à mikroangiopati progresif yang ditandai oleh kerusakan dan sumbatan pembuluh-pembuluh halus, meliputi arteriol prekapiler retina, kapiler-kapiler dan vena-vena

Penyebab
Penyebab pasti belum diketahui. Namun lamanya terpapar pada hiperglikemia (kronis) menyebabkan perubahan fisiologi dan biokimia à kerusakan endotel pembuluh darah.

Klasifikasi
·         Retinopati Diabetik Non Proliferatif
·         Retinopati Diabetik Proliferatif
à iskemia retina progresif à merangsang neovaskularisasi à perdarahan massif dan dapat timbul penurunan penglihatan mendadak à dapat mengalami fibrosis dan membentuk pita-pita fibrovaskular rapat à menarik retina à kontraksi terus-menerus pada korpus vitreum à ablasio retina.

Gejala Klinis
Ø  Kesulitan membaca
Ø  Penglihatan kabur
Ø  Penglihatan tiba-tiba menurun pada satu mata
Ø  Melihat lingkaran-lingkaran cahaya (Melihat bintik gelap dan cahaya kelap-kelip)
Ø  Mikroaneurisma
Ø  Perdarahan retina
Ø  Dilatasi pembuluh darah dengan lumennya ireguler dan berkelok-kelok
Ø  Soft exudate merupakan iskemia retina
Ø  Hard exudate merupakan infiltrasi lipid ke dalam retina
Ø  Neovaskularisasi pada retina
Ø  Edema retina

Penatalaksanaan
1.      Kontrol terhadap diabetes mellitus yaitu dengan diet, obat-obatan antidiabetes
2.      Fotokoagulasi : Laser, Xenon

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "APA ITU ABLASIO RETINA"

Post a Comment