KONSEP TEORI DALAM PROSES KOMUNIKASI


Prosentasi Alokasi Anggaran ATL : BTL
 Ada berbagai macam cara yang dapat digunakan oleh pemasar di dalam mengimplementasikan IMC. Salah satu cara jitu yang dewasa ini mulai sering digunakan oleh pemasar adalah dengan menggunakan strategi penempatan merek atau brand placement. Strategi brand placement adalah kegiatan – kegiatan penempatan nama merek, produk, kemasan produk, lambang atau logo tertentu dalam sebuah film, acara televisi ataupun media bergerak lain untuk meningkatkan ingatan audiens akan merek tersebut dan untuk merangsang terciptanya pembelian. 

Strategi penempatan merek atau brand placement adalah strategi komunikasi pemasaran yang unik. Jika dilihat dari definisi konsepnya, strategi ini dapat digolongkan dalam kategori BTL tetapi pada implementasi di lapangan strategi brand placement dapat menjangkau target audiens yang luas layaknya kegiatan ATL. 

Fokus dari karya tulis ini adalah analisa keunggulan dan manfaat serta penerapan dari strategi penempatan merek yang merupakan bagian dari aktivitas IMC. Analisa strategi tersebut akan diulas dari sisi konsep teoritis dan hasil penelitian dari beberapa pakar marketing serta pendapat dari para praktisi industri periklanan. Selain itu juga terdapat contoh kasus dari merek – merek yang telah mengimplementasikan strategi brand placement di dalam aktivitas IMC perusahaan. 


PROSES KOMUNIKASI 

Hal penting yang harus diperhatikan dan dipelajari oleh produsen ataupun pemasar di dalam proses komunikasi pemasaran adalah proses terciptanya sebuah komunikasi. Dengan pemahaman mendasar dan awal tersebut, maka pemasar dapat menyusun konsep komunikasi pemasaran dengan baik. 


proses komunikasi

                              Tabel 1.3 Elemen Dalam Proses Komunikasi 



Keterangan bagan: 

1. Sender adalah pihak yang berperan di dalam menyampaikan pesan kepada pihak lain. 

2. Encoding adalah proses penyampaian pesan dalam bentuk – bentuk simbolis. 

3. Message adalah pesan yang hendak disampaikan atau dikirim. 

4. Media adalah saluran komunikasi yang digunakan dalam penyampaian pesan. 

5. Decoding adalah proses dimana penerima pesan menerima dan mengintrepretasikan pesan yang diterima. 

6. Receiver adalah pihak yang berperan sebagai penerima pesan. 

7. Response adalah reaksi yang timbul dari pihak penerima pesan setelah menerima sebuah pesan. 

8. Feedback adalah bagian dari response pihak receiver yang disampaikan kepada sender. 

9. Noise adalah gangguan yang timbul dalam proses komunikasi.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "KONSEP TEORI DALAM PROSES KOMUNIKASI"

Post a Comment