APA ITU PEMBULU DARAH OTAK (SEREBROVASKULER)
PENDAHULUAN
Stroke termasuk
penyakit serebrovaskuler (pembuluh darah otak) yang ditandai dengan kematian
jaringan otak (infark serebral) yang terjadi karena berkurangnya aliran darah
dan oksigen ke otak. WHO mendefinisikan bahwa stroke adalah gejala-gejala
defisit fungsi susunan saraf yang diakibatkan oleh penyakit pembuluh darah otak
dan bukan oleh yang lain dari itu. Di Indonesia, stroke merupakan penyakit
nomor tiga yang mematikan setelah jantung dan kanker. Bahkan,
menurut survei tahun 2004, stroke merupakan pembunuh no.1 di RS Pemerintah di
seluruh penjuru Indonesia .
Diperkirakan ada 500.000 penduduk yang terkena stroke. Dari jumlah tersebut,
sepertiganya bisa pulih kembali, sepertiga lainnya mengalami gangguan
fungsional ringan sampai sedang dan sepertiga sisanya mengalami gangguan fungsional
berat yang mengharuskan penderita terus menerus di kasur (http://hendrahadi.wordpress.com/2008/05/25/stroke-mengancam-usia-produktif/).
Di Amerika Serikat, stroke merupakan
penyebab kedua terbanyak kecacatan neurologi setelah trauma kapitis. Peringkat
serebrovaskular (CVA) berada di bawah penyakit jantung dan kanker sebagai
penyebab kematian paling sering di dunia barat, lebih kurang terdapat 500.000
CVA baru di Amerika Serikat setiap tahunnya, sekitar dua perlimanya fatal. Delapan
puluh persen pasien yang dirawat karena stroke menderita deficit neurologi yang
begitu terbatas sehingga tidak memerlukan rehabilitasi. Namun, 20% pasien yang
dirawat karena stroke memerlukan beberapa jenis pelayanan rehabilitasi (Susan
J.G, 2001: 339).
Stroke masih merupakan
masalah utama di bidang neurologi maupun kesehatan pada umumnya. Untuk
mengatasi masalah krusial ini, diperlukan strategi penanggulangan stroke yang
mencakup aspek preventif, terapi rahabilitasi, dan promotif (http://kerockan.blogspot.com/2009/08/terapi-penyakit-stroke-akut.html).
Seseorang yang terkena serangan stroke, terapi latihan di air sangat diperlukan
untuk membangkitkan kepercayaan diri serta melatih otot-otot yang kaku. Umumnya
pasien yang menggunakan fasilitas hidroterapi selain pasien rawat inap, yang
kasusnya mengalami kelumpuhan seperti akibat serangan stroke juga pasien rawat
jalan yang tengah menjalani latihan fisioterapi di darat seperti terapi kejutan
elektronik dan sebagainya.
0 Response to "APA ITU PEMBULU DARAH OTAK (SEREBROVASKULER)"
Post a Comment