Pengelolaan Publikasi

Content 

Isi atau value yang akan disampaikan, biasanya ini tidak menjadi terlalu sulit karena pedoman kita dalam berislam sudah sangat jelas dan tegas, sehingga Anda tinggal perlu mengemasnya dengan baik. Ada sebuah catatan tambahan saja tentang prinsip syiar di kampus, yakni give what they need atau berikan apa yang objek dakwah butuhkan. Terkadang lembaga dakwah sering kali menjalankan agenda syiar yang tidak sesuai dengan kebutuhan dari objek dakwah sehingga terjadi miss match antara demand and supply, dan berakibat pada ketidaktertarikan objek dakwah terhadap agenda yang dilakukan. Pengalaman saya melihat bahwa terkadang kita perlu berpikir sebagaimana objek dakwah dan konsekuensi nya adalah kita perlu menurunkan sedikit standar keIslaman kita untuk bisa memahami kebutuhan objek dakwah. Anda tidak bisa langsung memberikan materi yang berat kepada objek dakwah, harus dimulai dari sesuatu yang ringan terlebih dahulu. 
Packaging 

Pengemasan disini meliputi beberapa hal , antara lain ;

(1) Pemilihan kata, dimana sangat penting untuk membuat opini tertentu. Gunakan kata-kata yang mudah dipahami dan diingat. Bisa jadi dengan menggunakan istilah yang sedang berkembang di masyarakat umum bisa membantu untuk mempermudah objek dakwah megingat pesat yang kita sampaikan.

(2) Pemilihan desain, pilihlah desain yang lembut dan tenang sehingga objek dakwah bisa melihat citra Islam yang bersahabat. Pilih pula warna yang sesuai, warna cerah bisa menjadi solusi untuk membuat citra menyenangkan.

(3) Pemilihan bentuk media, media yang digunakan juga harus sesuai, coba pilih media yang sekirannya unik dan bisa menjadi daya tarik tersendiri bagi objek dakwah. 
Branding 

Penamaan dalam sebuah publikasi sangat penting, biasanya GAMAIS memiliki nama tersendri untuk setiap agendanya dan bisa berubah setiap tahunnya, semua dilakukan untuk me-refresh citra yang ada walau memang untuk beberapa agenda yang sudah menjadi tradisi selalu kami gunakan penamaan yang sama. Sebagai contoh penamaan atau branding ;

· Mentoring diberi brand Islamic Learning Group

· Penyambutnan Mahasiswa Baru diberi brand Look Inside my Environment

· Syiar Ramadhan diberi brand Ramadhan Festival atau METAMORPHISIS

· Agenda Idul Adha diberi brand BBQ ( bagi-bagi Qurban )

· Agenda sumbangan sosial diberi brand PAY 1 GET 2

· Agenda pembinaan kader diberi brand OASIS, GAMAIS Integrated Training, GAMAIS Super Camp, Youth Islamic Student Camp, Diklat Mahasiswa Muslim, Syahrut Tarbiyah GAMAIS. 
Positioning 

Setelah membuat media beserta isinya, yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah penempatan dari media itu sendiri. Dimana penempatan media jangan terlalu banyak dan jangan terlalu sedikit, perhatikan juga rasio antara media publikasi dengan objek dakwah. Perhatikan pula rasio keterjangkauan objek dakwah, rasio jarak perjalanan di kampus, rasio ruang kuliah dan pusat massa, range waktu mobiliasi mahasiswa, rute utama sirkulasi mahasiswa, gedung kuliah utama dan sekunder, dan kondisi sosial budaya dari mahasiswa di kampus Anda. 
Impact 


Hasil atau dampak dari publikasi yang dijalankan. Jika publikasi yang dilakukan bersifat isu atau opini, maka dampak yang diharapkan adalah adanya perubahan opini di objek dakwah. Dan jika publikasi yang dilakukan bersifat informasi acara maka parameter keberhasilannya adalah dengan jumlah yang hadir dalam acara tersebut. Buat perangkat penilaian khusus akan dampak yang terjadi. Untuk publikasi isu bisa menggunakan perangkan angket untuk menilai keberhasilan publikasi, sedangkan perangkat lembar absensi acara bisa digunakan untuk menilai keberhasilan publikasi yang bersifat informasi acara.

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Pengelolaan Publikasi"

Post a Comment